MANUVERNEWS.COM | BEKASI –Ketegasan Dedi Mulyadi mengambil kebijakan tegas di hari pertama menjabat Sebagai Gubernur Jawa Barat (Jabar) dengan mencopot Siti Faizah dari posisinya sebagai Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Depok Karna masih melakukan Study tour ke Bali dengan biaya mencekik leher
Ternyata tidak membuat gentar Akhmad Sayuti M.M Oknum Kasek SMAN 1 Cikarang pusat. Pasalnya, dengan berani tetap menjalankan kegiatan Study tour untuk kelas XII yang tak tanggung-tanggung ke malang sekaligus perpisahan dengan biaya Rp. 5000.000 (Lima Juta Rupiah)
“Dan kelas XI ke jogyakarta dengan biaya Rp. 1.850.000 (Satu juta delapan Ratus lima puluh ribu),“kata sumber pada manuvernews.com

Humas SMAN1 Cikarang Pusat Sawat yang berhasil d konfirmasi Manuvernews.com mengatakan pihak sekolah sudah melaksanakan sesuai dengan surat edaran.
”Studi tour d SMAN 1 Cikarang Pusat mengatakan ini Sesuai dengan Surat Edaran NOMOR : 64/PK.01/KESRA TENTANG STUDY TOUR PADA SATUAN PENDIDIKAN, boleh dilakukan asalkan sudah terlanjur mengadakan kontrak dan direncanakan dari jauh jauh hari, karena ini study kampus bukan study tour dan ini tidak bisa di batalkan dan soal larangan Gubernur Sawat menjelaskan belum ada kekuatan hukum karna Dedy Mulyadi baru di lantik,” jelasnya
Soal biaya Study tour untuk Kelas XII itu hanya Rp. 3.500.000 bukan Rp 5.000.000 bantahya
“Maksudnya untuk biaya ke malang Rp. 2.585.000, pelepasan Rp. 915.000 total Rp. 3.500.000,” Kata sawat Humas SMAN 1 Cikarang Pusat saat di wawancarai manuvernews.com Jumat, (21/02). Jelas Sawat
Sementara Akhmad Sayuti selalu Kepala Sekolah SMAN 1 Cikarang Pusat menurut Sawat tidak berada di sekolah.
”Bukan abang saja yang susah ketemu Kepala sekolah semua juga banyak yang mengeluh tidak bisa ketemu Kasek”katanya
(YUB)